Wednesday, 28 November 2012

Jarak Nggak Kejam.

Halo para pasangan yang masih dikaruniai cinta sehingga kalian masih bersama!! Kali ini kita sambangi mereka, pasangan yang terpisah jarak. Orang bilang sih mereka pasangan LDR.

Hubungan jarak jauh. Iya bener, jarak yang seakan membuat mereka merasa sangat jauh satu sama lain, jarak yang seakan-akan memisahkan mereka.

Disini jarak terkesan sebagai tokoh antagonis, tokoh yang tidak bahagia melihat dua pasangan saling mencinta. Jarak menjadi tokoh yang disalahkan ketika ada suatu hubungan LDR yang kandas, jarak memang selalu menjadi kambing hitam dalam kandasnya hubungan tersebut.

Hubungan mungkin akan terasa berat apabila jarak begitu jauh terbentang antara kita dan pasangan kita, jarak memang 'terasa' membuat segalanya menjadi terasa berat.

Ada tokoh antagonis yang sebenarnya, ketimbang kita harus memaksa jarak menjadi tokoh antagonis. Ada yang harus dijadikan kambing hitam, ketimbang kita menjadikan jarak sebagai kambing hitam.

Ego, iya. Sebenarnya ego-lah yang harusnya menjadi tokoh antagonis dalam gagalnya sebuah hubungan, termasuk hubungan LDR. Ego memang jadi tokoh yang harusnya kita persalahkan.

"Salah siapa gak bisa ngendaliin ego masing-masing?"

Terlalu jahat kalo kita menyalahkan jarak, ketika hubungan LDR kita berakhir, ya sekarang jaman modern. Ngga usah kirim surat ke kantor pos kalo kita mau hubungan sama pasangan kita yang berada jauh disana. Ada sms, bbm, jejaring sosial, skype, dan aplikasi chat lainnya.

Seenggaknya dalam suatu hubungan LDR, kita cuma perlu komunikasi dan rasa saling percaya. Komunikasi yang lancar berbanding lurus dengan awetnya sebuah hubungan. Emang sih kunci dari tiap hubungan itu adalah komunikasi, oh iya sama rasa saling percaya. Ketika kita udah mulai berkomitmen dalam suatu hubungan, maka disitulah kita dituntut untuk saling menjaga kepercayaan masing-masing. Masalah komunikasi, kita tinggal sms atau bbm ke pasangan kita kalo kita sibuk dari jam segini sampe jam segini..

Simple kan? :)

Sadar ngga para pasangan LDR, kalian masih dibawah langit yang sama, kalian masih dipayungi langit yang sama.

Selama kita masih dibawah langit yang sama, jarak ngga akan membunuh.

Selama kita masih dibawah langit yang sama, jarak ngga akan kejam.

No comments:

Post a Comment